Nganjuk – Dalam upaya khusus meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Kodim 0810 Nganjuk para Babinsa dari Koramil Jatikalen membantu petani membuat penampungan air dan sumur pompa,” kata Danramil 0810/19 Nganjuk Lettu Inf Suwardi.
Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 0810/19 Jatikalen Kodim 0810 Nganjuk membantu petani dalam pembuatan penampungan air atau embung dan sumur pompa untuk mengantisipasi kekeringan lahan persawahan di Desa Jatikalen kec. Jatikalen Kabupaten Nganjuk.
“Dalam upaya khusus ketahanan pangan di wilayah Kodim 0810 Nganjuk, para Babinsa dari Koramil Jatikalen membantu petani membuat penampungan air dan sumur pompa,” kata Danramil 0810 Jatikalen Lettu Inf Suwardi dalam rilis, jum’at (07/06/2024)
Hal itu, kata dia, sesuai dengan kebijakan Presiden Joko Widodo dalam mencanangkan program ketahanan pangan nasional yang akan dicapai.
“Embung atau tandon air merupakan waduk berukuran kecil dibuat di lahan pertanian yang dibangun untuk menampung kelebihan air di musim hujan,” katanya.
Air yang ditampung tersebut selanjutnya digunakan sebagai sumber irigasi di musim kemarau atau di saat curah hujan makin jarang.
“Kegiatan pembuatan embung dan sumur pompa itu dalam pengerjaannya dilakukan oleh Babinsa Koramil 0810/19 Jatikalen bersama Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk, katanya.
Dalam pembuatan embung 2 x 3 meter dan pompa air itu juga bertujuan untuk menyimpan air di persawahan tadah hujan, dimana lahan pertanian tersebut rawan tergenang air pada saat musim penghujan.
“Oleh karena itu masyarakat petani Desa Jatikalen meminta kepada Babinsa untuk membantu menyampaikan permasalahan tersebut kepada pemerintah daerah untuk ditindak lanjuti dengan membangun embung yang dapat menampung air saat musim hujan dan dimanfaatkan saat musim kemarau, sehingga para petani bisa bercocok tanan pada saat musim hujan maupun kemarau,” katanya.
Danramil Suwardi juga menyampaikan guna mewujudkan dan mendukung tercapainya program pemerintah tentang swasembada pangan nasional, Kodim 0810 Nganjuk melaksanakan kegiatan upaya khusus ketahanan pangan melalui kerja sama dengan pemerintah daerah khususnya Dinas Pertanian.
“Kerja sama itu untuk mendukung dan melakukan pengawalan serta pendampingan yang dilakukan oleh para Babinsa terhadap PPL dinas pertanian maupun para petani di lapangan,” tambahnya.